Sebagaimana lazimnya suatu lembaga pendidikan agar dapat
berjalan normal dan terjaga kontinuitasnya tentu saja memerlukan suatu sistem
yang terpola dan terpadu. Di
MHI pada mulanya tidak terdapat lembaga-lembaga khusus yang membantu dan
mengawasi kinerja-kinerja pimpinan
pondok pesantren dan staf-stafnya. Kemudian untuk memantapkan eksistensinya
sebagai lembaga pendidikan Islam, maka tahun 1960 MHI mendirikan yayasan yang diberi nama Yayasan
Perguruan Hidayatul Islamiyah (YPHI). Dengan demikian, maka di tempat-tempat
lain dalm Daerah Provinsi Jambi dapat didirikan cabang-cabang atau perwakilan
atau Anak Cabang Yayasan.[1] Sejak itulah MHI (Madrasah
Hidayatul Islamiyah) berubah nama menjadi PHI (Perguruan Hidayatul Islamiyah)
dan berkembang dengan pesat.[2] Setelah
mendapatkan ketetapan Badan Hukum, maka dengan ini, berarti penyelenggaraan dan
pengelolaan MHI ditangani oleh sebuah organisasi berbadan hukum berbentuk
yayasan yang diketuai oleh H. M. Daud Arif.
Adapun tujuan dibentuknya YPHI adalah agar dapat
memperlancar roda pendidikan baik dalam hubungan intern maupun ekstern MHI dan agar keberadaannya lebih dapat dikenal
masyarakat luas serta dapat ditingkatkan kedudukannya, selain itu juga agar semakin
diakui. Kemudian disusunlah Pengurus YPHI dan sekaligus AD/ART yang dibuat di
hadapan Adi Putera Parlindungan, Bakalorat di Jambi. Susunan Dewan Pengurus YPHI No. 42 Tanggal 30 Mei 1960, yaitu:
Ketua : H. M. Daud
Arif.
Wakil Ketua : KH. M. Ardhie.
Bendahara : KH. Abdurrahman Hakim.
Pembantu : KH. Abdul Kadir, KH. M. Saleh Ramli, K. Abdul Hamid Hasan, KH. Abdul
Hamid Hasan, Uztadz Masrani Kamar, Bapak H. M. Said (pedagang), Bapak H. Makmur
(pedagang), Bapak H. Djafrie (pedagang), Bapak Harun Zaini (pedagang), Datuk
Asmuni (pemuka Masyarakat).
Sekretaris : KH. M.
Arsyad
dan
KH. M. Ali Wahab.
Setelah
dibentuknya pengurus, maka YPHI diresmikan berdirinya pada tanggal 24 Juli
1960.[4]
[1]Catatan mengenai Akta YPHI. Dokumentasi, (30 Mei 1960).
[2]KH. Abdul Halim Kasim, SH. Sejarah Singkat Perguruan Hidayatul Islamiyah
Kuala Tungkal, (YPHI Kuala Tungkal, 1997), hlm. 9.
[3]KH. M. Arsyad. Dokumentasi, (1960).
[4]YPHI. Dokumentasi (Buku Tanda Jasa Amal Bakti Yayasan Yayasan
Perguruan Hidayatul Islamiyah Kuala Tungkal Tanggal 24 Juli 1960).
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !